PERAN WIRAUSAHA DALAM RUANG LINGKUP
PENDIDIKAN
Oleh : Andy supriatna
Wira usaha merupakan penemu ,pengembang dalam usaha
menentukan taraf hidup yang di tujukan pada diri sendiri ,keluarga,lingkungan
masyararakat ,bangsa dan Negara.
Dengan melihat atau mengutip dari arti sempit
wirausaha berasal dari dua kata yaitu
wira dan usaha,wira adalah perwira /pahlawan ,berbudi mulia ,luhur dan unggul,sedangkan
usaha adalah kegiatan ,pekerjaan (prakarsa daya upaya ) dengan mengarahkan
tenaga,pikiran atau badan untuk mencapai suatu tujuan.
Menurut Dr suparman sukmahamijaya M.A.SC wirausaha
adalah pejuang kemajuan yang mengabadikan diri kepada masyarakat dalam wujud
edukasi dan tekad atas kemampuan sendiri sebagai rangkaian kiat ( art ) untuk
membantu memenuhi kebutuhan masyarakat yang semakin meningkat,memperluas
kesempatan kerja,turut budaya upaya melaksanakan fungsi tersebut selalu tunduk
kepada tertib hokum lingkungan.
Wirausaha mempunyai peran sebagai :
1. Penggerak dan sumber penciptaan
perlusan kesempatan kerja.
2. Pelaksana pembangunan yang
berintegritas dan berdedikasi memajukan
lingkungan
3. Pendorong efisiensi kerja
usahanya.
4. Penolong orang lain dan diri
sendiri
5. Pendorong terciptanya masyarakat
adil dan makmur.
Seorang wirausaha dalam menjalankan tugasnya memerlukan pengetahuan
yang luas untuk dapat melihat peluang-peluang bisnis yang dapat di raih dan
mengatasi kemungkunan-kemungkinan yang terjadi dan dapat menarahkan orang lain
yang mengetahui,untuk melaksanakan setiappekerjaan di perlukan motifasi atau
daya penggerak diri yang didukung semangat kerja dengan ciri-ciri sebagai
berikut:
1. Berani menggambil resiko.
2. Berdaya kreasi,beriimajinasi dan
berkemampuan sangat tinggi.
3. Mengutamakan efisiensi dan
penghematan biaya .
4. Cara analisis yang
tepat,sistematis dan metodologis.
5. Tidak konsumtif.
Oleh
karna itu sebagai seorang wirausaha harus mempunyai persyaratan dasar yang
diformulasikan dengan 7K + 7 P:
Prasyarat 7 K
1.
Kemauan ,keuletan dan ketekunan.
2.
Keahlian.
3.
Kesempatan.
4.
Keteraturan dan kecepatan.
5.
Keberanian mengambil resiko.
6.
Kesaaran social.
7.
Capital aatau keuangan.
Prasyarat 7 P
1. Pendidikan
2. Permodalan
3. Pengajaran dan latihan
4. Penerangan,penyuluhan dan
pembingbing
5. Pengelolaan dan perlindungan
hokum
6. Pendekatan yang strategis
7. Penghayatan hakiki hidup.
Di dalam ruang lingkup pendidikan para peserta didik pun sudah di
perkenalkan dengan istilah koperasi sekolah yaitu wadah untuk mendidik
kesadaran berkoperasi di kalangan anggota / siswa
Pendidikan
perkoperasian di sekolah berperan sebagai pengisian kurikulum mata pelajaran
ekonomi baik berdiri sendiri ataupun integritasikan dengan mata pelajaran lain.
Koperasi sekolah tidak berbentuk badan hukum akan tetapi mendapat
pengakuan terdaftar sebagai perkumpulan koperasi berbeda dengan koperasi
umumnya yang berbentuk badan hukum berdasarkan undang-undang pokok
perkoperasian NO.25 tahun 1992
Kerja
sama penting sekali peranannya dalam kehidupan berkoperai yang berlandaskan
solidaritas ,nilai solidaritas dikembangkan untuk tujuan kerja sama saling
isi-mengisi ,pendidikan koperasi ialah proses mempersiapkan siswa memperoleh
tempat dalam kehidupan masyarakat berkoperasi ,sekolah di ginakan sebagai
latihan (santi aji ) perkoperasian.pelajaran dan latihan harus di laksanakan
kelak akan berguna sekali setelah terjun kemasyarakatan.
Tujuan
pendidikan koperasi sekolah:
1. Mendidik menanamkan dan
memelihara suatu kesadaran hidup gotong royang dan setia kawan serta jiwa
demokrasi para siswa
2. Memupuk dan mendorong tumbuhnya
kesadaran serta semangat berkoperasi dilaksanakan siswa
3. Meningkatkan pengetahuan dan
keterampilan berkoperasi dilaksanakan anggotanya yang berguna bagi para siswa
untuk bekal terjun di masyarakat.
4. Menunjang program pembangunan
pemerintahan di sektor perkoperasian melalui program pendidikan sekolah
5. Memebantu dan melayani pemenuhan
kebutuhan ekonomi para siswa dengan melalui pengembangan berbagai kegiatan
usaha.
Unit usaha yang dapat dilakukan koperssai sekolah
antara lain:
a. Simpan pinjam
Usaha
melayani simpanan dan pinjaman para siswa ,terutama menggiatkan tabungan
anggotanya.
b. Toko
Usaha
melayani kebutuhan para siswa (anggota ) secara langsung sesuai dengan jenis
dan sifat sekolah itu.
c.
Foto cofy
Usaha
melayani foto cofy
d. Membuka cafeteria
Usaha
melayani kebutuhan siswa (anggotanya ) akan segala jenis makanan yang
diperlukan untuk konsumsi siswa,seperti minuman,makanan ringan dan sebagainya.
Pengelolaan modalnya pun berasal dari anggotanya ini
harus benar-benar professional di perlukan ,pekerjaan yang sangat teliti oleh
karna itu penerapan system akuntansi koperasi di lakukan oleh orang-orang yang
menguasainya
Namun
perlu di ingatkan bahwa koperasi sekolah lebih mengutamakan tujuan praktek
koperasi (santiaji )keluar sekolah anggota siswa telah tercantum siswa
koperasi.
Demokrasi
ekonomi dalam usaha pada koperasi
betul-betul dapat terasa oleh seluruh perangkat organisasi koperasi sekolah
dari anggotanya oleh anggota dan untuk anggota.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar